MTs Negeri 1 Pekalongan

Kedungwuni, (16/12) – Dalam rangka memperluas wawasan dan memberikan pengalaman belajar yang berbeda, peserta didik MTs Negeri 1 Pekalongan mengadakan outing class ke empat destinasi menarik, yaitu makam Gus Dur di Jombang, Gunung Bromo, Santerra De Laponte, dan Museum Angkut di Batu.

Kegiatan ini berlangsung selama tiga hari, mulai dari (16/12)  hingga (18/12), dan melibatkan 189 peserta didik kelas 8 beserta 17 pendamping guru.

Sebelum melepas keberangkatan peserta outing class pada pukul 14.00 WIB, diberikan pengarahan terlebih dahulu oleh ketua pelaksana serta kepala madrasah. Selain itu, doa bersama juga dipanjatkan guna kelancaran selama perjalanan menuju destinasi wisata.

 Hari Pertama : Ziarah Makam Gus Dur

Kegiatan diawali dengan kunjungan ke makam KH. Abdurrahman Wahid atau Gus Dur di Jombang. Para siswa diajak untuk berziarah sekaligus mempelajari sejarah perjuangan Gus Dur sebagai tokoh nasional dan presiden keempat Indonesia.

Hari Kedua : Menikmati Keindahan Alam Bromo

Perjalanan dilanjutkan ke Gunung Bromo. Peserta didik dan guru pendamping menikmati momen sunrise di Penanjakan yang memukau, dilanjutkan dengan trekking ke kawah Bromo. Kegiatan ini tidak hanya memberikan pengalaman petualangan, tetapi juga pelajaran tentang pentingnya menjaga kelestarian lingkungan alam.

 Hari Ketiga : Warna-Warni Santerra de Laponte

Destinasi berikutnya adalah Santerra de Laponte, taman bunga yang menawarkan suasana Eropa di kawasan Malang. Peserta didik menikmati suasana santai sambil belajar tentang 700 lebih berbagai jenis flora hias yang ada di tempat tersebut. Spot foto yang Instagramable juga menjadi daya tarik tersendiri bagi para peserta.

Destinasi terakhir yakni Edukasi Transportasi di Museum Angkut. Eksplorasi Museum Angkut di Batu ini merupakan tempat yang menyajikan 300 lebih koleksi kendaraan dari berbagai era dan negara. Peserta didik tidak hanya menikmati pemandangan unik, tetapi juga mendapatkan wawasan mengenai perkembangan teknologi transportasi di dunia. Tak lupa hiburan berupa atraksi dari para pembalap disuguhkan di museum angkut tersebut. Setelah itu perjalanan pulang  kembali menuju ke madrasah pada tanggal 19 Desember 2024.

Antusiasme dan Harapan

Kegiatan outing class ini mendapat respons positif dari peserta didik dan guru pendamping. “ Outing ini sangat menyenangkan sekaligus menambah wawasan kami. Saya jadi lebih memahami sejarah, budaya, dan pentingnya menjaga lingkungan,” ujar Rayana, salah satu peserta outing.

Kepala MTs Negeri 1 Pekalongan, Bapak Komarudin menyampaikan harapannya, “Melalui kegiatan ini, kami ingin peserta didik kita tidak hanya belajar dari buku, tetapi juga mengalami langsung keindahan yang ada di Indonesia, serta edukasi melalui berwisata.”

Diharapkan dengan diadakannya Outing Class ini, peserta didik bisa mendapatkan pengalaman berharga serta bisa  membuat tugas berupa laporan. Laporan yang dimaksud adalah hasil dari suatu kegiatan yang telah dilaksanakan selama kegiatan outing class . (MASANTUKA)